Berita Hukum Legalitas Terbaru

Waspada! BPOM Tarik Banyak Skincare karena Mengandung Bahan Ini!

Ilustrasi Skincare ditarik dari peredaran oleh BPOM
Sumber foto: Pexels.com

Sah! – Skincare serta makeup, saat ini sudah menjadi kebutuhan wajib bagi banyak orang. Selain itu, seiring dengan semakin populernya produk-produk kecantikan saat ini membuat banyak pula produk-produk kecantikan yang baru.

Istilah fast beauty pun akhir-akhir ini mulai muncul karena berbagai brand berlomba-lomba untuk memunculkan produk kecantikan. Namun, di tengah-tengah itu perlu diwaspadai pada beberapa produk skincare yang menggunakan kandungan berbahaya.

Sedari dulu memang sudah ada produk skincare yang menggunakan produk berbahaya, ditambah dengan derasnya arus produk-produk skincare maka bukan hanya kesadaran dan ketelitian masyarakat yang perlu ditingkatkan.

Peran BPOM menjadi penting dalam hal ini. BPOM merupakan suatu badan yang berwenang dan bertugas dalam mengawasi keamanan dari obat, makanan, serta produk kecantikan yang digunakan oleh masyarakat. 

Kehadiran BPOM penting agar masyarakat mendapatkan perlindungan dari kandungan produk yang kita konsumsi atau gunakan di kehidupan sehari-hari. BPOM sendiri sudah melarang beberapa bahan dalam produk kecantikan yang sering dipakai.

Melansir dari IDN Times, dari periode waktu 2023 hingga 2024, ada banyak kosmetik dan skincare yang ditarik dari peredaran karena mengandung bahan yang berbahaya atau karena mengandung bahan yang seharusnya digunakan dengan dosis terbatas,

Bahan-bahan tersebut dapat berdampak fatal, untuk itu dalam artikel kali ini akan membahas apa saja bahan-bahan skincare yang dilarang atau dibatasi oleh BPOM serta brand produk skincare yang menggunakannya!

  1. Merkuri

Merkuri atau air raksa adalah salah satu jenis bahan yang ditemukan di alam seperti di batu-batuan, biji tambang, tanah, dan air. Merkuri sering dijadikan bahan campuran kosmetik seperti produk pemutih kulit. 

Merkuri yang dijadikan bahan dari kosmetik atau skincare merupakan bahan yang tidak aman digunakan. Merkuri sering dimanfaatkan seperti produk pemutih kulit.

Merkuri dapat meresap ke dalam kulit dengan cepat dan paparan merkuri yang tinggi dapat menyebabkan kerusakan pada saluran pencernaan, sistem saraf, dan ginjal.

Kosmetik yang mengandung merkuri bisa mencantumkan kata “merkuri klorida”, “kalomel”, “merkuri”, atau “mercurio” di labelnya.

Produk yang ditemukan oleh BPOM dengan kandungan merkuri  : 

  1. AEF BEAUTY BY ANITA PUTRI TAMA Day Series
  2. DINDA SKIN CARE All Day and Night Series
  3. DINDA SKIN CARE Bibit Lotion Thai
  4. EBY Whitening Booster
  5. F3 GLOWING Cream Malam
  6. F3 GLOWING Cream Siang
  7. FOUR BEAUTY All In One Day & Night Series
  8. HK BEAUTY GLOW Body Lotion
  9. LEA GLORIA Day by Day Face Mask Mud Exclusive
  10. MAMZI SKINCARE BY MAMA ZIO Cream Booster
  11. MAXIE Brightening Series Sunscreen Cream
  12. MK GLOW Serum Crystal Ultimate 
  13. NEW WSP Brightening Night Cream
  14. RK GLOW Beauty Lotion Booster
  15. R&D GLOW Night Cream
  16. R&D GLOW Day Creami 

2. Hydroquinone

Hydroquinone biasanya digunakan untuk mengurangi penumpukan melanin sehingga permasalahan kulit seperti , bintik, bercak, atau area kulit yang warnanya lebih gelap akan menjadi lebih senada dengan warna area kulit yang lain.

Penggunaan Hydroquinone tidak bisa sembarangan. Produk hydroquinone yang diperbolehkan untuk beredar hanyalah untuk penggunaan pada kuku dan hanya diperbolehkan pada kadar maksimal 0,2%.

Walaupun aman digunakan dengan dosis yang tepat tapi sebenarnya sejak tahun 2008 BPOM mengatur larangan penggunaan hydroquinone pada produk-produk kosmetik. 

Alasannya karena banyaknya muncul efek samping yang terjadi akibat penggunaan bahan ini dalam dosis tinggi dan tidak dalam pengawasan dokter, baik pada penggunaan jangka pendek maupun pada penggunaan jangka panjang.

Dampak penggunaan jangka pendek yang bisa dirasakan misalnya iritasi, kemerahan pada kulit, adanya rasa terbakar, dan jadi lebih sensitif terhadap matahari. 

Sementara dampak enggunaan jangka panjang, bisa memicu munculnya terjadinya perubahan warna kulit menjadi biru kehitaman (okronosis eksogen) yang susah untuk dihilangkan. 

Produk yang ditemukan oleh BPOM dengan kandungan Hidroquinone dan dilarang : 

  • AEF BEAUTY BY ANITA PUTRI TAMA Face Toner
  • BOOSTER UP Dazzling Lumina Night Cream
  • BYOUT SKINCARE Cream Glowing
  • BYOUT SKINCARE Cream Glowing 2i 
  • MAXIE Glowing Night Cream
  • NBS NONI BEAUTY SKIN Extra Glow Night Cream
  • NRL Cosmetic Premium Day Cream
  • NRL Cosmetic Premium Night Cream
  • RATU GLOW Night Cream Whitening
  • SBC Night Cream Glowing Shining
  • SCI BEAUTY Night Cream

3. Pewarna merah K3, merah K10, dan acid orange 7

Berdasarkan Peraturan Kepala Badan POM RI No. 2 Tahun 2014 tentang Persyaratan Teknis Bahan Kosmetika, bahan perwarna Merah K3, Merah K10, acid orange 7 ada dalam daftar bahan berbahaya yang dilarang untuk digunakan dalam pembuatan kosmetika. 

Penggunaanan pewarna Merah K3, Merah K10, acid orange 7 sering disalahgunakan dalam produk makeup karena aslinya memiliki sifat karsinogenik yang  dapat menimbulkan gangguan fungsi hati dan kanker hati.

Produk yang ditemukan oleh BPOM yang menggunakan pewarna merah K3, merah K10, dan acid orange 7: 

  • LA MEI LA Eye Shadow 01 (mengandung pewarna merah K3)
  • MILA Color Fresh Lemon 10 Colors (mengandung pewarna merah
    K10)
  • PINKFLASH Pro Touch Eyeshadow Palette PF-E15 – #02 (mengandung pewarna merah K3 dan pewarna merah K10)
  • PINKFLASH L01 Lasting Matte Lipcream- R04 (mengandung pewarna merah K3)
  • PINKFLASH Multi Face Pallet PF-M02 – #01 (mengandung pewarna acid orange 7)
  • SHERBY’S Lip Gloss 04 (mengandung pewarna merah K10)
  • SHERBY’S Lip Gloss 05 (mengandung pewarna merah K10)
  • SHERBY’S Makeup Kit A-size 26 Colors With Metal Button (18 Eyeshadow Powder, 2 Blusher, 2 Eyebrow Powder, 1 Powder, 3 Lipsticks)- (Blusher) (mengandung pewarna merah K10)
  • SHERBY’S Make Up Kit Brilliant (mengandung pewarna merah K3 dan pewarna merah K10)

4. Asam Retinoat

Asam retinoat atau retinoic acid ini sebenarnya merupakan jenis obat topikal yang tentunya hanya digunakan pada area luar tubuh yaitu kulit yang berjerawat. Namun, apabila digunakan dengan dosis yang berlebih maka dapat berdampak buruk .

Untuk itu obat ini sebenarnya merupakan obat yang membutuhkan resep dari dokter untuk dipakai. Adapun contoh-contoh dari produk dengan kandungan asam retionat yang ditarik oleh BPOM :

  • AEF BEAUTY BY ANITA PUTRI TAMA Face Toner
  • BYOUT SKINCARE Cream Glowing
  • MAXIE Glowing Night CreamMAXIE Brightening Series Sunscreen Cream: Mengandung merkuri 
  • MK GLOW Serum Crystal Ultimate
  • NBS NONI BEAUTY SKIN Extra Glow Night Cream NEW WSP Brightening Night Cream: Mengandung merkuri 
  • RATU GLOW Night Cream Whitening
  • RATU GLOW Glowing Night Cream Acne
  • RATU GLOW Acne Night Cream Plus
  • RATU GLOW Whitening Night Cream
  • RK GLOW Beauty Lotion Booster
  • R&D GLOW Fresh Toner
  • SBC Night Cream Glowing Shining
  • SCI BEAUTY Night Cream Pelicin

Begitu banyak produk-produk yang ditarik oleh BPOM karena tidak memenuhi ketentuan sebagaimana ditetapkan keamanannya oleh BPOM. Untuk itu kita sebagai konsumen harus teliti dan berhati-hati agar jangan sampai salah menggunakan produk.

Di sisi lain, BPOM juga berperan penting dalam mengawasi serta mengambil tindakan apabila terdapat produk berbahaya yang dapat memberikan dampak negatif kepada tubuh. BPOM sebagai lembaga berwenang harus dapat melindungi masyarakat Indonesia.

Cek artikel menarik lainnya di Sah.co.id! Sah! juga menyediakan layanan pengurusan legalitas usaha.Segera hubungi kami di WhatsApp 0851 7300 7406 atau kunjungi website  Sah.co.id.

Source : 

https://www.idntimes.com/life/women/dina-fadillah-salma-2/kosmetik-dengan-bahan-berbahaya-menurut-bpom?page=all

https://lifepack.id/retinoic-acid

https://www.halodoc.com/artikel/amankah-kandungan-hidrokuinon-dalam-kosmetik

https://editorial.femaledaily.com/blog/2021/08/25/seperti-apa-bahaya-hydroquinone-bagi-kulit-ini-jawaban-dokter

https://www.kompas.com/tren/read/2022/10/17/090000665/mengenal-merah-k3-dan-merah-k10-pewarna-kosmetik-yang-dilarang-bpom

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *