Gambar yang dihasilkan oleh kecerdasan buatan (AI) atau artificial intelligence generated images adalah gambar yang dibuat oleh sistem kecerdasan buatan yang diajarkan untuk menghasilkan gambar yang seakurat mungkin menirukan gambar asli.
AI generated images banyak digunakan dalam berbagai bidang, mulai dari hiburan hingga penelitian ilmiah.
Cara kerja AI dalam menghasilkan gambar mirip dengan cara kerja otak manusia dalam menghasilkan gambar.
AI diberi input berupa data gambar asli, kemudian AI akan menganalisis dan menyimpan informasi dari data tersebut di dalam memori.
Setelah itu, AI akan menggunakan informasi tersebut untuk menghasilkan gambar baru yang mirip dengan gambar asli.
Salah satu teknik yang sering digunakan oleh AI dalam menghasilkan gambar adalah generative adversarial networks (GANs).
GANs terdiri dari dua bagian, yaitu generator dan discriminator. Generator akan menghasilkan gambar baru berdasarkan data gambar asli yang diberikan, sedangkan discriminator akan membandingkan gambar yang dihasilkan oleh generator dengan gambar asli untuk menilai seberapa akurat gambar yang dihasilkan.
AI generated images banyak digunakan dalam berbagai bidang, seperti hiburan, periklanan, dan penelitian ilmiah.
Dalam bidang hiburan, AI generated images banyak digunakan untuk menghasilkan karakter fiksi atau dunia fantasi, seperti karakter dalam film animasi atau game.
Dalam bidang periklanan, AI generated images banyak digunakan untuk menghasilkan poster atau iklan yang menarik perhatian.
Dalam bidang penelitian ilmiah, AI generated images banyak digunakan untuk menghasilkan data latihan untuk sistem kecerdasan buatan yang lain.
Misalnya, AI dapat digunakan untuk menghasilkan gambar wajah yang diubah-ubah gaya rambut atau warna kulitnya, yang kemudian dapat digunakan sebagai data latihan untuk sistem kecerdasan buatan yang diajarkan untuk mengidentifikasi wajah.
Selain itu, AI generated images juga banyak digunakan dalam bidang kedokteran untuk membantu dokter dalam mengdiagnosis penyakit.
Misalnya, AI dapat digunakan untuk menghasilkan gambar rontgen atau MRI yang diubah-ubah tingkat keparahannya, yang kemudian dapat digunakan untuk menentukan jenis penyakit.
