Sah! – Anda perlu tahu bahwa terdapat Lembaga Pembiayaan yang menyediakan beragam produk dan fasilitas pembiayaan ekspor. Hal ini dilakukan dalam rangka mendukung pelaku usaha untuk memperluas jangkauan bisnis mereka ke pasar internasional.
Dalam konteks ini, penting bagi para pengusaha untuk memahami peran lembaga keuangan, terutama Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) dan Asuransi Ekspor Indonesia (ASEI), dalam mendukung ekspansi bisnis ke pasar global.
Mari kita telaah lebih lanjut tentang ragam produk dan fasilitas pembiayaan ekspor yang ditawarkan oleh LPEI dan ASEI untuk mendukung pertumbuhan dan keberlanjutan bisnis ekspor, khususnya bagi para pelaku UKM.
Saat ini, banyak Bank Umum dan lembaga keuangan lainnya yang menyediakan produk pembiayaan ekspor untuk pelaku UKM. Para pengusaha hanya perlu menanyakan kepada bank masing-masing mengenai fasilitas pembiayaan ekspor yang tersedia.
Namun, sangat penting untuk mengetahui bahwa ada lembaga keuangan milik pemerintah RI yang berperan khusus dalam pembiayaan ekspor, yaitu Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) dan Asuransi Ekspor Indonesia (ASEI).
1. Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI)
LPEI atau Indonesian Eximbank, dibentuk oleh pemerintah RI untuk mendukung kegiatan ekspor nasional. LPEI menyediakan berbagai jenis fasilitas pembiayaan, mulai dari pembiayaan konvensional hingga syariah, serta penjaminan.
Selain itu, LPEI juga bertindak sebagai export credit agency bagi negara RI melalui kerja sama dengan lembaga serupa di negara lain. Informasi lebih lanjut mengenai layanan bersangkutan dapat diakses melalui website resmi LPEI.
2. Asuransi Ekspor Indonesia (ASEI)
ASEI didirikan oleh pemerintah RI untuk mendukung pengembangan ekspor non-migas nasional. Produk asuransi dari ASEI menanggung risiko kegagalan pelunasan pembayaran ekspor, membantu pelaku UKM dalam mengatasi risiko pembayaran ekspor.
ASEI juga memberikan fasilitas asuransi kredit bagi perbankan untuk mendorong kredit kepada eksportir. Informasi lebih lanjut mengenai produk pembiayaan ekspor yang ditawarkan ASEI dapat dilihat di website resmi mereka.
Dengan adanya fasilitas pembiayaan ekspor dari LPEI dan ASEI, diharapkan para pelaku UKM dapat lebih mudah dalam memenuhi modal kerja untuk produksi dan pengiriman, tanpa harus menunggu pembayaran terlebih dahulu dari importir.
Selain itu, dengan adanya fasilitas asuransi, risiko kegagalan bayar dari importir juga dapat diminimalisir.
Itulah beberapa lembaga pembiayaan yang dapat diketahui teman-teman. Juga harus diketahui bahwa ada bantuan bagi teman-teman yang mau mendirikan bisnis, yaitu melalui Sah!. Kami menyediakan layanan untuk membantu mendirikan badan usaha.
Untuk yang hendak mendirikan lembaga/usaha atau mengurus legalitas usaha dapat kunjungi laman Sah.co.id.
Jika membutuhkan konsultasi legalitas bisa klik tombol WhatsApp di kanan bawah atau melalui 0851 7300 7406
Source: