Berita Hukum Legalitas Terbaru

Inilah Langkah Mudah Menyiapkan Izin Usaha Pertambangan Batu Mulia

Ilustrasi Pembubaran Legalitas

Izin usaha Pertambangan Batu Mulia merupakan satu dari banyaknya surat yang penting dipersiapkan oleh pemilik bisnis Pertambangan Batu Mulia supaya bisnis bisa perlindungan hukum. Ada kalanya pebisnis hanya fokus mencari laba sampai melupakan izin usaha Pertambangan Batu Mulia.

Sementara itu jika usaha telah mendapatkan izin, ada beberapa keuntungan yang bisa diterima. Mulai dari menaikkan jumlah laba sampai lolos dari masalah yang akan merugikan bisnis di kemudian hari.

Penghasilan bisnis bisa naik karna setelah menyiapkan izin, pebisnis bisa akses pelanggan yang luas. Antaralain adalah bisa kerjasama dengan lembaga lain, maupun dapat pasar baru lewat pengadaan yang dilakukan pihak swasta ataupun pemerintah. Pebisnis bisa juga merambah pasar luar negeri, melakukan kegiatan expor impor, ataupun membuat kerjasama dengan Pebisnis di luar negeri.

Tetapi kalau Pengusaha tidak memiliki izin usaha Pertambangan Batu Mulia, terdapat beberapa resiko yang bisa mengancam operasional bisnis. Antaralain usaha yang sudah dijalankan bisa dianggap sebagai bisnis ilegal. Akibatnya bisnis bisa diberikan tuntutan, disidak oleh kementerian, barang atau aset bisnis disita, bahkan bisa diberikan sanksi baik perdata maupun pidana.

Jadi apa yang harus dilakukan agar bisnis Pertambangan Batu Mulia bisa memiliki izin dan mendapatkan perlindungan oleh pemerintah?

Dibawah ini cara dalam menyiapkan izin usaha Pertambangan Batu Mulia.

Mencari Tahu Izin Apa Saja yang Wajib Disiapkan Untuk Melaksanakan Usaha Pertambangan Batu Mulia

Sekarang ini pemerintah sudah mempermudah pengurusan izin  usaha Pertambangan Batu Mulia lewat Online Single Submission (OSS) berbasis risiko. Kalau dulu pengurusan izin usaha dibutuhkan Surat Izin Usaha Perdagangan / SIUP, Tanda Daftar Perusahaan (TDUP), Surat Keterangan Terdaftar (SKT), maka untuk sekarang izin usaha diganti dengan Nomor Induk Berusaha (NIB). NIB wajib digunakan bagi setiap Pebisnis karna difungsikan sebagai pengenal dari Pengusaha.

Legalitas lain yang wajib disiapkan oleh Pemilik bisnis Pertambangan Batu Mulia adalah NPWP, Sertifikat Standar (Resiko Menengah Tinggi), serta Izin lainnya menyesuaikan resiko dan bidang usaha. Kalau mau memperoleh perlindungan hukum dari produk atau jasa, Pengusaha dapat melakukan pendaftaran merek dagang kepada Dirjen HKI disesuaikan kategori barang atau jasa yang dimiliki.

Menetapkan KBLI yang Tepat Bagi Usaha Pertambangan Batu Mulia

Klasifikasi Baku Lapangan Kerja Indonesia (Kode) merupakan kode klasifikasi yang disiapkan oleh Badan Pusat Statistik untuk mempermudah Pemilik bisnis saat menentukan kegiatan usaha yang sudah berjalan. Seluruh Pemilik bisnis wajib memasukkan kode KBLI sesuai dengan  bidang usaha yang telah berjalan.

Kode KBLI tersusun dari lima digit angka yang memuat informasi maksud, tujuan, serta bidang usaha. Kode KBLI bagi usaha Pertambangan Batu Mulia menggunakan kode 08991.

Usaha yang termasuk Kelompok ini mencakup usaha penambangan dan penggalian batu mulia/batu permata, seperti intan. Termasuk kegiatan pemurnian, pemisahan/sortasi, pembersihan dan pengolahan dengan cara lain terhadap batu mulia/batu permata yang tidak dapat dipisahkan secara administratif dari usaha pertambangan dan penggalian lainnya tersebut

Dalam pemilihan kode KBLI 08991 perlu memperhatikan benar-benar dan menyesuaikan dengan usaha yang sedang berjalan. Karna kalau keliru  memakai Kode KBLI 08991, izin usaha tidak bisa digunakan.

Mendirikan Badan Usaha atau Pribadi Ketika Menjalankan Bisnis Pertambangan Batu Mulia

Pebisnis bisa memutuskan hendak memakai badan usaha atau nama pribadi dalam menjalankan usahanya. Kedua hal tersebut memiliki keunggulan dan kerugian tersendiri.

Tapi jika memakai badan usaha, usaha yang dijalankan akan naik kelas karena bisnis akan beroperasi atas nama badan usaha. Dokumen perizinan, pajak, ataupun rekening bank memakai nama badan usaha. Pembukuan keuangan dilakukan tersendiri antara pemilik dan usaha. Sehingga pengelolaan harta menjadi lebih jelas antara kekayaan owner dan harta bisnis.

Di Indonesia badan usaha yang bisa dipakai salah satunya PT, CV, Yayasan, Firma, UD, Koperasi, serta badan usaha lain yang sesuai dengan persyaratan dan bidang usaha yang beroperasi.

Akan tetapi jika pemilik usaha memutuskan menjalankan usaha menggunakan identitas perorangan, maka transaksi keuangan, kewajiban pajak, dan legalitas yang didapatkan akan atas nama pribadi pemilik usaha. Pengurusan pajak jadi lebih simpel, perizinan biasanya jugs lebih mudah, serta hak sepenuhnya berada di pemilik bisnis.

Mengurus NPWP untuk Menjalankan Kewajiban Pajak

Pajak adalah satu dari sekian banyak kewajiban yang semestinya dibayar oleh WNI, termasuk owner bisnis. Bukti pebisnis sudah resmi terdaftar sebagai wajib pajak adalah Nomor Pokok Wajib Pajak.

Pendaftaran NPWP bisa dilakukan melalui Kantor Pajak Pratama di daerah sesuai tempat tinggal bisnis atau lewat digital di situs www.pajak.go.id

Dokumen saat mau mendaftar NPWP Pribadi yaitu KTP dan Kartu Keluarga. Tapi jika mendaftar NPWP Badan Usaha wajib menyerahkan SK Kemenkumham/Akta Notaris, KTP dan NPWP ketua atau direktur.

Mendaftarkan NIB Pertambangan Batu Mulia

Nomor Induk Berusaha (NIB) merupakan identitas dan bukti kalau pemilik usaha sudah terdaftar di BKPM. Kalau sudah mendapatkan NIB, pengusaha dapat mengurus perizinan operasional, dokumen izin komersial, serta izin lainnya tergantung resiko kategori bisnis yang beroperasi.

Sekarang ini Nomor Induk Berusaha sudah berlaku sebagai Tanda Daftar Perusahaan (TDP), Angka Pengenal Impor (API), hak akses kepabeanan, dan juga tanda peserta jaminan sosial kesehatan dan ketenagakerjaan bagi badan usaha.

NIB bisa didapatkan melalui Dinas PTSP atau secara daring melalui web OSS RBA. Dokumen Persyaratan pengajuan Nomor Induk Berusaha adalah identitas owner usaha, modal bisnis, Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP), Klasifikasi Usaha (KBLI), {serta||dan} lokasi usaha.

Ketika hendak mengajukan Nomor Induk Berusaha, pebisnis bisa membuat akun melalui laman Online Single Submission dahulu. Berikut tahap-tahapannya:

  • Log-in melalui website OSS;
  • Klik jenis NIB yang mau diproses, bisa perorangan, perseorangan dengan UMK, atau non-perorangan;
  • Mengisi data-data yang disediakan;
  • Memasukkan|Mengisi|Melengkapi} isian data KBLI;
  • Memeriksa form dan preview NIB;
  • Download File NIB.

Memenuhi Dokumen Persyaratan untuk Mendapatkan Sertifikat Standar Bagi Izin Usaha Pertambangan Batu Mulia

Jika NIB diperoleh, baik untuk usaha , ataupun non-UMK pasti akan terlihat kategori usaha ke dalam tingkat resiko sesuai KBLI. Level resiko usaha ada tiga antara lain resiko rendah, risiko menengah, dan risiko tinggi. Klasifikasi tersebut yang dijadikan tolak ukur apakah pemilik bisnis perlu mengurus perizinan usaha yang lain atau tidak.

Saat bisnis mempunyai risiko rendah, biasanya Nomor Induk Berusaha sudah termasuk untuk menjalankan operasional maupun izin komersial. Akan tetapi jika resiko bisnis yang berjalan masuk dalam bisnis resiko menengah maupun risiko tinggi, maka diperlukan izin tambahan yang salah satunya adalah Sertifikat Standar.

Sertifikat Standar berfungsi untuk menimbang  kecocokan kegiatan usaha dengan standar yang telah ditentukan oleh pemerintah. Sertifikat standar juga berfungsi sebagai bentuk legalitas pelaku usaha ketika menjalankan kegiatan bisnis yang telah taat dengan aturan.

Untuk memperoleh sertifikat standar bagi usaha yang memiliki beresiko tinggi wajib mendapatkan verifikasi dari Kementerian/lembaga; Perangkat daerah provinsi; Perangkat daerah kabupaten/kota; Administrator Kawasan Ekonomi Khusus (KEK); atau Badan Pengusahaan KPBPB. Pengurusan Sertifikat Standar dilakukan secara terpisah tergantung kebutuhan dari usaha yang beroperasidijalankan.

Mendaftar Izin Tambahan yang Diperlukan Pertambangan Batu Mulia

Izin lainnya dibutuhkan untuk menjalankan kegiatan bisnis dengan skala atau media tertentu. Misal jika bisnis dipasarkan melalui aplikasi digital, maka diwajibkan izin lain antaralain sertifikat Penyelenggaraan Sistem Elektronik (PSE) yang dikeluarkan Kementerian Komunikasi dan Informatika. Izin tambahan yang lain seperti sertifikat pendaftaran anggota Asosiasi Profesi, Badan POM, Izin Edar, Halal MUI, Sertifikat SNI atau Sertifikat ISO, dan Sertifikat tambahan lainnya.

Permohonan perizinan tambahan bisa dilakukan lewat Website Online Single Submission yang nantinya akan divalidasi oleh kementerian yang berwenang.

Hendak mendapatkan izin usaha Pertambangan Batu Mulia tapi masih bingung prosedur dan persyaratannya? Sampaikan kebutuhan legalitasmu kepada www.sah.co.id atau melalui WA 0856 2160 034

Sah! Solusi Legalitas Usaha